Ket.foto : Gubenur Jawa Timur Didampingi Bupati Probolinggo dan Kepala Dinas Sosial Provinsi Jatim
PedulirakyatNews Probolinggo – Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa, mengucapkan terima kasih kepada semua Tagana bisa hadir dalam rangka Jambore Nasional, bertempat di kawasan Pasir Berbisik Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN-BTS) Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura, Sabtu (28/9/2019).
Jambore Nasional Taruna Siaga Bencana yang diadakan oleh Kementerian Sosial RI dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur ini dihadiri oleh 34 provinsi se-Indonesia, kurang lebih seribu orang pejabat dan Tagana dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur serta ratusan peserta relawan dari kampung siaga dan sahabat Tagana se-Jawa Timur.
Dalam kesempatan tersebut, Provinsi Jawa Timur memperoleh penghargaan berupa Piala Juara Umum yang diserahkan langsung oleh Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI Harry Hikmat kepada Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa dan Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur Sukesi.
Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan juara pertama pertolongan gawat darurat, runner up untuk kategori shelter dan hunian, runner up untuk kategori logistik dan dapur umum, juara pertama untuk water resque dan juara ketiga kategori layanan dukungan psycosocial.
Kegiatan Jambore Nasional Tagana yang tahun ini diadakan di Jawa Timur mempuyai keistimewaan, karena Jawa Timur bisa menjadi Juara Umum, dan untuk Tagana berprestasi juga meraih puncak tertinggi atas nama Zainuri berasal dari Kabupaten Tuban.
Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI Harry Hikmat menjelaskan jambore ini dimaksudkan untuk pengembangan kerjasama dengan berbagai pihak.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas Tagana dalam penanggulangan bencana. Kegiatan ini nantinya sebagai wadah para relawan kebencanaan di Indonesia,” katanya.
Sementara Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa menyampaikan penghargaan ini sebagai apresisasi untuk lebih ditingkatkan lagi dalam hal Tagana. Pelaksanaan Jambore Tagana di Bromo Tengger Semeru ini merupakan salah satu usulan karena ingin mengajak para Tagana untuk mencintai alam dan memperkenalkan pariwisata di jawa Timur.
“Penghargaan yang telah diraihnya diharapkan menjadi motivasi sebagai upaya dalam penanganan bencana yang terjadi di Jawa Timur serta keaktifannya dalam mendorong inovasi dan kreatifitas Tagana Jawa Timur dalam mitigasi bencana,” ujarnya.
Untuk tahun ini Jambore Nasional Tagana yang dilaksanakan di Lautan Pasir Gunung Bromo, bertemakan "Tagana Jaga Alam ," .
Sedangkan Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE, selaku pemegang wilayah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Provinsi Jawa Timur yang sudah memberikan kesempatan melaksanakan kegiatan Jambore Nasional Tagana di Bromo Tengger Semeru Kecamatan Sukapura.
“Dengan kegiatan ini pula, diharapkan dapat memacu para relawan Tagana agar manjadi Tagana yang profesional. Semoga momentum ini menjadi motivasi dan meningkatkan kualitas kerja Tagana di Kabupaten Probolinggo,” katanya.
Sebelum dilaksanakan Jambore Tagana Nasional, sebelumnya juga dilaksanakan rangkaian kegiatan seperti Tagana Masuk Sekolah dan Tagana peduli sosial yang dimulai tanggal 25 September 2019, dan berakhir pada tanggal 28 September 2019. ( Eko )
