Peduli Rakyat News | Jember,- Sosialisasi cuci tangan dengan senam yang digelar di Alun-alun Jember, Minggu, 08 Maret 2020, diharapkan agar masyarakat tidak resah dengan virus Corona. Kegiatan itu dilakukan karena salah satu diantara langkah efektif untuk mencegah penularan virus Corona yaitu salah satunya dengan sering mencuci tangan. Karena itu, warga tidak perlu resah. Dengan sering cuci tangan dengan benar ini kemudian disosialisasikan banyak pihak.
“Ini merupakan gerakan sehat bersama se-Jawa Timur, untuk menyosialisasikan enam langkah cuci tangan yang benar dengan memakai sabun dan air mengalir," jlentreh Bupati Jember, dr. Faida, MMR.
Untuk kegiatan sosialisasi senam bersama itu diinisiasi oleh Polda Jawa Timur, dan serentak digelar di seluruh jajaran Polda Jawa Timur. Dalam kesempatan itu, hadir juga sejumlah pejabat. Diantaranya, Komandan Kodim 0824, Letkol. Inf. La Ode M Nurdin, dan Wakil Kepala Polres Jember, Kompol. Wyndi Syafutra.
Selain untuk mencegah penularan virus Corona, cuci tangan ini penting disosialisasikan karena untuk mengantisipasi penularan penyakit menular lainnya.
Bupati Faida menerangkan, Pemerintah Kabupaten Jember, akan menyosialisasikan gerakan cuci tangan yang benar ke seluruh elemen masyarakat melalui jajaran pemerintahan di bawah. Juga melalui Dinas Kesehatan, gerakan ini akan diterapkan di setiap kecamatan dan sekolah yang ada.
"Agar masyarakat kembali mengingat enam langkah cuci tangan yang benar, sehingga hidup sehat bisa terealisasi," tutur bupati.
Dengam gerakan cuci tangan dengan benar ini diyakini cukup efektif untuk mencegah penularan virus corona. Oleh sebab itu, warga tidak perlu resah berlebihan dan panik. Tidak perlu harus menumpuk masker. "Tidak perlu kemana mana setiap hari memakai masker, kecuali saat batuk pilek,"ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakapolres Jember, Kompol. Wyndi Syafutra, menyampaikan bahwa gerakan cuci tangan ini adalah salah satu gerakan pencegahan menularnya penyakit-penyakit, dan gerakan ini bisa dilakukan dengan mudah.
"Kami berharap dengan sosialisasi ini masyarakat tidak terlalu panik dan tetap menjaga pola hidup sehat. Salah satunya dengan cuci tangan bersih dan benar,” pungkasnya. (*)