Iklan VIP

Senin, 10 Februari 2020, 18:09 WIB
Last Updated 2020-02-10T11:09:56Z
Tabanan

Diduga Terpeleset Saat Melintasi Derasnya Aliran Sungai, Babhinsa Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Peduli Rakyat News | Tabanan,- derasnya aliran sungai yeh Ho hilangkan Anggota Koramil 1619-05/Kerambitan, yang diduga terpeleset dan terseret Arus Sungai, 
di Banjar Belumbang Kaja, Desa Belumbang, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan-Bali, Minggu (9/2) kemarin  kini telah diketemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa, Senin (10/2).

Diketahui I Ketut Susila Adnyana, adalah Babhinsa Desa Timpag, Anggota Koramil 1619-05/Kerambitan.bersama ke 2 (dua) teman nya Ketut Buda Yasa dan Ketut Subawa, mencari rumput disekitar subak mambang selemadeg timur/sebelah barat tukad Yeh Ho, (sebrang sungai)
Sekitar pkl 10.30 Wita setelah korban selesai mencari rumput, kemudian korban bersama ke 2  Saksi pulang menuju Br. Belumbang dangan menyebrangi Sunga Yeh Ho, dan korban terpleset serta terseret Arus Sungai Yeh Ho, sedangkan ke 2 (dua) orang Saksi, berusaha membantu penyelamatan akan tetapi tidak bisa dengan situasi Arus Sungai Yeh Ho sangat Deras.

"Karna tidak bisa kami selamat kan karna arus sungai yang cukup deras, Selanjutnya kami meminta bantuan kepada masyarakat dan masyarakat menghubungi Babinsa,Babin kamtibmas,BPBD Tabanan dan Basarnas Tabanan" terang saksi.

Sekitar Pukul 11.30 Wita Team Sar BPBD Tabanan, Kodim 1619/Tabanan, Polsek Kerambitan beserta Masyarakat Sekitar tiba di Lokasi dan berusaha melakukan pencarian dengan Menyisir aliran Sungai Yeh Yo sampai dengan ke pantai Pasut, Desa Tibubiu, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan belum sempat menemukan korban.

Upaya pencarian terus dilakukan hingga membuahkan hasil, Senin siang (10/2) sekira pukul 13.30 wita di Pantai Kelecung, Desa Tegal Mengkeb, Kec.Seltim, Kab.Tabanan
Korban ditemukan oleh Masyarakat dengan keadaan sudah tak bernyawa, 10 meter dari Bibir Pantai Kelecung, posisi terlentang kepala mengarah ke timur dan kaki di barat.

Penemuan korban bermula dari laporan masyarakat, atas laporan tersebut Kapolsek dan Dandim 1619/Tabanan beserta seluruh Tim yang terlibat dalam pencarian Korban langsung menuju kelokasi Penemuan. Kemudian dibawa dengan menggunakan Ambulance RSUD Tabanan menuju Pemulasaran Zenajah RSUD Tabanan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dikarenakan penitipan Jenasah di RSUD Tabanan belum memadai, korban di evakuasi ke RS. Sanglah Denpasar untuk penanganan lebih lanjut karena kondisi Jenazah Sudah membengkak dan melepuh.(Agus/Suar)