Iklan VIP

Jumat, 27 Maret 2020, 22:14 WIB
Last Updated 2020-03-27T15:14:58Z
Denpasar

Gubernur Pertegas Himbauan Perketat Pengawasan Pintu Masuk Bali

Peduli Rakyat News | Denpasar,- Gubernur Bali, I Wayan Koster kembali mengeluarkan himbauan terkait menindak lanjuti arahan Presiden Republik Indonesia melalui pidato tanggal 15 Maret 2020, tentang perkembangan penyebaran penyakit virus Corona (COVID-19) di Indonesia dan maklumat Kepala Kepolisian Republik Indonesia Nomor: Mak/2/111/2020 tanggal 19 Maret 2020 tentang Kepatuhan Terhadap Kebijakan Pemerintah Dalam Penanganan Penyebaran
Virus Corona (COVID-19).

Mengingat data Penyebaran COVID-19 di sejumlah daerah yang semakin meningkat harus diwaspadai dan diantisipasi agar tidak menimbulkan dampak yang semakin meluas demi penyelamatan umat manusia.

Dalam himbauan Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan dihimbau kembali agar Masyarakat tidak berkumpul, mengurangi interaksi, pengumpulan massa, dan menjaga jarak sosial dengan mengurangi aktivitas di luar rumah, bekerja di rumah, belajar di rumah,
dan beribadah di rumah.

Lanjut, Gubernur meniadakan kegiatan Adat dan Agama yang mengumpulkan banyak massa, dimana pemerintah Provinsi Bali saat ini sedang sangat serius dan fokus melaksanakan upaya-
upaya pencegahan penyebaran COVID-19 di Bali guna mempercepat pemulihan kondisi Bali.

"Kami menghimbau kepada Masyarakat untuk mengurangi / menunda perjalanan ke Bali atau ke luar Bali, kecuali karena ada keperluan yang sangat mendesak atau warga negara asing yang akan kembali ke negaranya", tegas Gunernur Bali.

Diingatkan, himbauan ini tidak berlaku bagi angkutan logistik, keperluan penanganan kesehatan,
penanganan keamanan, dan tugas resmi dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Koster juga menghimbau kepada penyelenggara pintu masuk Pulau Bali (Bandara, Pelabuhan Penyeberangan, dan
Pelabuhan Laut) agar meningkatkan pengawasan terhadap perlintasan penumpang sesuai protokol pintu masuk dan protokol kesehatan COVID-19.

"Himbauan ini berlaku sampai ada pemberitahuan lebih lanjut dan dilaksanakan dengan tertib serta disiplin penuh rasa tanggung jawab," tutup Koster. (Tim)