Iklan VIP

Jumat, 03 Januari 2020, 23:23 WIB
Last Updated 2021-06-17T16:11:58Z
BeritaJatimJemberTerkini

Bupati Faida Melantik Sejumlah Pejabat (JPT) Pratama dan Administrator


Peduli Rakyat News | Jember,- Bupati Jember, dr. Faida, MMR., saat melantik 179 pejabat di Pendapa Wahyawibawagraha, Jum’at, 03 Januari 2020, kembali menyampaikan komitmen tegas semua pejabat Pemerintah Kabupaten Jember untuk menyelewengkan anggaran.

“Ingat, hanya menjalankan amanat, bukan memiliki anggaran. (Anggaran) itu bukan untuk kita. Tegak lurus atau tidak sama sekali,” tegas Bupati Faida yang juga sebagai seorang dokter ini.

Prosesi pelantikan dan pengukukuhan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember tersebut merupakan pejabat yang menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama dan Administrator.

Tujuan pelantikan dilakukan adalah untuk menyesuaikan dengan Susunan Organisasi Tata Kinerja (SOTK) yang baru. Dan di sis lain, pelantikan ini juga untuk pejabat yang lolos pada seleksi terbuka.


Bupati Faida saat pengarahan pelantikan itu, berpesan agar para pejabat membuat catatan dalam sejarah, berkinerja sebaik-baiknya selama amanat masih di tangan. Untuk pejabat yang lolos seleksi terbuka, bupati berharap dapat bekerja baik sesuai dengan harapan semua pihak.

“Selamat kepada para pejabat yang mendapatkan kesempatan pada jabatan baru. Segeralah menyesuaikan diri dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” tutur Bupati Faida.

Bupati Faida juga menyampaikan ucapan selamat kepada pejabat yang diangkat kembali pada jabatan yang sama. Harapannya adalah pengangkatan ini dapat memperbaiki komitmen kinerja.

Buoati Faida levih lanjut mengatakan, pelantikan ini merupakan tahap awal untuk menata sesuai SOTK baru. Pelantikan pejabat pada eselon IV akan direncanakan pada Senin pekan depan.

“Tahap awal masih melantik para pejabat eselon II dan eselon III pada jabatan yang baru, SOTK baru yang diberlakukan tahun 2020,” jelas Bupati Faida.


Dalam kesempatan itu juga Bupati Faida juga menyatakan, beberapa pejabat masih memiliki tugas rangkap dengan jabatan pelaksana tugas. Hal ini terjadi karena belum cukup untuk diangkat secara definif. Namun, ada juga pejabat yang mendapatkan promosi, yaitu yang semula Plt sudah memenuhi syarat untuk diangkat secara definitif di eselon III.

Bupati Faida kembali berpesan kepada para pejabat untuk berhati-hati dalam memegang amanat. Para pejabat diminta untuk fokus dan berhati-hati memegang amanat, menjalankan tugas dan amanat dengan sebaik baiknya.

Sebagai aparatur sipil negara (ASN), hanya ada satu kebijakan, satu komando. “Lakukan tugas dengan sebaik-baiknya,” tegas Bupati Faida.(nuir)